🦭 Kemasan Keripik Tempe Yang Menarik
GunakanBahan Baku Yang Berkualitas. Pada saat proses pembuatan keripik tempe, sebaiknya gunakan bahan baku yang berkualtas guna untuk mendapatkan hasil yang diinginkan. Bahan mentah tempe yang baik dan berkualitas, ciri-cirinya sebagai berikut, warna jamur putih bersih, kacang terlihat segar dan bersih, tidak berbau asam, busuk, ataupun bau
Manfaatdari pengabdian masyarakat ini adalah : (1) dengan kemasan yang menarik akan bisa meningkatkan penjualan produk tempe dan makanan kecil , (2) dengan diperolehnya PIRT produk Desain merek, logo dan label keripik tempe Gambar 7. Desain merek, logo dan label kue cipir gurih . 72 WEBINAR ABDIMAS 3 - 2020: Inovasi Teknologi
Agarmemudahkan Anda dalam membuat kemasan keripik tempe, berikut ini beberapa contoh desain kemasan keripik tempe yang bagus dan menarik. Kemasan standing pouch printing Jenis kemasan standing pouch printing adalah kemasan yang dibuat dengan bahan dasar alufoil dan metalize.
INDOZONEID - Sebuah unggahan belakangan ini beredar di media sosial, memperlihatkan kemasan keripik yang unik demi menarik perhatian pelanggan. Ini Resep Keripik Tempe Renyah dan Gurih. Kamis, 13 Februari 2020 10:00 WIB. Alasan Kerenyahan Keripik yang Hilang Saat Terkena Udara. ARTIKEL LAINNYA.
ContohLabel Keripik Tempe : Merek 12 Cara Membuat Merek Yang Menarik Terkenal Patendo / Galeri design kemasan untuk produk keripik singkong. 09 Sep, 2021 Posting Komentar Strenght / keunggulan dari produk ini adalah tidak mudah basi dengan harga yang sangat terjangkau.
Berikut4 Ide Kemasan Kripik yang Unik. 1. Desain Kripik Kentang Real. Saat pertamakali melihat desain kemasan kripik ini pasti anda akan langsung jatuh hati. Bukan karena perpaduan warnanya yang mencolok akan tetapi konsep desainnya yang menarik dan unik sesuai dengan rasa kripik real yang di tawarkan ini. 2.
Sebagaitindak lanjut dari masalah tersebut maka dilakukan penyebaran kuesioner mengenai produk yang kemasannya dianggap kurang menarik oleh konsumen. Hasilnya adalah lebih dari 50% responden menyebutkan bahwa produk UMKM keripik tempe merupakan produk yang kurang menarik dari segi kemasan.
KeripikKering dari Buah-buahan. Selain itu amatilah bagaimana promosi yang diterapkan oleh para kompetitor. Jenis usaha makanan unik dan kreatif yang paling menarik adalah Steak Tempe. Kemasan makanan ini lucu dan menarik karena memiliki desain gambar wanita dengan bagian rambut. Kriteria-kriteria yang digunakan dalam pedoman pemilihan
Kalauadonannya agak encer, maka hasilnya keripik tempe yang renyah dan tidak tebal. Demikian sebaliknya. Siapkan penggorengan dengan minyak banyak. Panaskan dengan api sedang. Suhu sekitar 160 ⁰C. Harus diupayakan mempunyai kemasan yang paling menarik diantara sekian banyak produk jika ditampilkan bersama. Jangan ragu-ragu untuk
. ArticlePDF Available AbstractPerkembangan Usaha Mikro Kecil Menengah UMKM begitu pesat. Untuk mendorong pertumbuhan UMKM di kota Banjarmasin Kalimantan Selatan, Pemerintah Kota telah memberikan bantuan dan pelatihan agar UMKM dapat menembus pasar modern. Usaha mikro kecil menengah diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Usaha kecil menengah pada pengabdian ini adalah beberapa usaha mikro pada Kelurahan Kelayan kota Banjarmasin. Tujuan pengabdian masyarakat adalah untuk meningkatkan nilai tambah keripik tempe “Ridho” sehingga produk ini dapat dijual di pasar modern. Permasalahan mitra dalam kegiatan ini adalah proses produksi masih menggunakan alat-alat yang sangat tradisional, kemasan produk yang sangat sederhana , label yang kurang menarik dan belum adanya P-irt sehingga produk ini hanya sampai pada pasar tradisional. Hasil dari kegiatan ini adalah proses produksi yang lebih cepat dengan menggunakan mesin pemotong keripik tempe, kemasan menggunakan standing pouch, desain label menarik, adanya sertfikat keamanan pangan yang diterbitkam dinas kesehatan Pemerintah kota Banjarmasin maka pangsa pasar keripik tempe sagu meningkat pada pasar kunci UMKM, kemasan, label,keamanan Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for freeContent may be subject to copyright. © 2020 Segala bentuk plagiarisme dan penyalahgunaan hak kekayaan intelektual akibat diterbitkannya paper pengabdian masyarakat ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. PENINGKATAN PENJUALAN MELALUI INOVASI KEMASAN DAN LABEL PADA UMKM Rahma Yuliani1, Widyakanti2 1Administrasi Publik, FISIP Universitas Lambung Mangkurat 2Administrasi Publik, FISIP Universitas Lambung Mangkurat Email yulianirahma77 Abstraksi Perkembangan Usaha Mikro Kecil Menengah UMKM begitu pesat. Untuk mendorong pertumbuhan UMKM di kota Banjarmasin Kalimantan Selatan, Pemerintah Kota telah memberikan bantuan dan pelatihan agar UMKM dapat menembus pasar modern. Usaha mikro kecil menengah diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Usaha kecil menengah pada pengabdian ini adalah beberapa usaha mikro pada Kelurahan Kelayan kota Banjarmasin. Tujuan pengabdian masyarakat adalah untuk meningkatkan penjualan pada UMKM sehingga produk ini dapat dijual di pasar modern. Permasalahan mitra dalam kegiatan ini adalah proses produksi masih menggunakan alat-alat yang sangat tradisional, kemasan produk yang sangat sederhana , label yang kurang menarik dan belum adanya P-irt sehingga produk ini hanya sampai pada pasar tradisional. Hasil dari kegiatan ini adalah proses produksi yang lebih cepat dengan menggunakan mesin pemotong keripik tempe, kemasan menggunakan standing pouch, desain label menarik, adanya sertfikat keamanan pangan yang diterbitkam dinas kesehatan Pemerintah kota Banjarmasin maka pangsa pasar UMKM meningkat pada pasar modern. Kata kunci UMKM, kemasan, label, keamanan Abstract The development of Micro, Small and Medium Businesses UMKM is so rapid. To encourage the growth of UMKM in the city of Banjarmasin in South Kalimantan, the City Government has provided assistance and training so that UMKM can penetrate the modern market. Micro, small and medium businesses are expected to improve people's welfare. Micro, small and medium businesses in this service are a number of micro businesses in Kelayan Kelurahan, Banjarmasin. The aim of this community service is to increase the sale UMKM so that these products can be sold in modern markets. The problem of partners in this activity is that the production process still uses very traditional tools, very simple product packaging, unattractive labels and the absence of P-irt so that this product only reaches traditional markets. The result of this activity is a faster production process using a tempe chip cutting machine, packaging using a standing pouch, attractive label design, the presence of a food safety certificate issued by the Banjarmasin city government health service, so the market share of sago tempe chips has increased in modern markets. Keywords UMKM, packaging, label, security © 2020 Penerbit PKN STAN Press. All rights reserved Rahma Yuliani dkk, Jurnal Keuangan Umum dan Akuntansi Terapan, Vol ume 2 Nomor 2, Bulan November Tahun 2020 Halaman 71-76 © 2020 Segala bentuk plagiarisme dan penyalahgunaan hak kekayaan intelektual akibat diterbitkannya paper pengabdian masyarakat ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. PENDAHULUAN hal yang sangat penting dalam kemajuan sebuah perusahaan dan dalam sebuah usaha inovasi Arifudin, 2020. Usaha Mikro Kecil dan Menengah UMKM adalah sektor ekonomi nasional yang paling strategis dan menyangkut hajat hidup orang banyak sehingga menjadi tulang punggung perekonomian Nasional. Usaha mikro kecil menengah UMKM telah mempunyai peranan yang sangat penting pada pertumbuhan ekonomi di Kalimantan Selatan. Peranan UMKM memberikan nilai positif bagi peningkatan pendapatan masyarakat. Pendapatan masyarakat meningkat sehingga dapat meningkatkan daya beli masyarakat. Peningkatan daya beli masyarakat diharapkan mampu menggerakkan roda perekonomian di Kalimantan Selatan khususnya kota Banjarmasin. Pemerintah kota Banjarmasin telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan jumlah UMKM di kota Banjarmasin. Antara lain bekerja sama dengan program CSR untuk memberikan bantuan berupa alat dan pelatihan kewirausahaan. UMKM selain dapat meningkatkan pendapatan masyarakat juga dapat menyerap tenaga kerja sehingga dapat mengurangi pengangguran. Pemerintah telah membuat pelatihan agar UMKM dapat berkembang sehingga UMKM yang ada dapat sustainable keberlanjutan. Pelatihan yang dilakukan pemerintah mulai dari pelatihan pembuatan sebuah produk, pelatihan membuat kemasan yang bagus dan pelatihan pemasaran. Tidak semua UMKM dapat mengikuti pelatihan yang diselenggarakan pemerintah kota Banjarmasin, beberapa UMKM mempunyai kendala untuk mengikuti pelatihan tersebut. Kendala UMKM adalah tidak mempunyai transportasi dan waktu. Pada kenyataannya masih banyak usaha mikro yang belum mendapat pelatihan dari pemerintah sehingga mereka masih berada pola tradisional. Akibat kurang pengetahuan dan kurangnya modal maka mereka masih bertahan pada pola lama dan sangat tradisional. Sari dkk. 2018 menyatakan bahwa protipe teknologi alat pengemas dodol khas betawi telah dicapai dan implementasi selanjutnya dapat meningkatkan omzet produksi harian. Dalam hal ini teknonogi sangat di perlukan pada proses pembuatan sebuah produk untuk penghematan waktu dan tenaga. Astapa dkk. 2019 melakukan pelatihan pembuatan desain dan labeling kemasan produk rempeyek. Rempeyek yang di kemas menarik sehingga konsumen lebih tertarik. Labelling di buat sederhana, selanjutnya labelling dicetak pada plastik kemasan yang berbagai ukuran sesuai kebutuhan. Pada kemasan Hal ini menunjukkan bahwa kemasan dan labeling merupakan dalam hal penting pada sebuah produk. Sulistyandari dkk. 2017 melakukan penyuluhan dan pendampingan membuat label merek dan kemasan dengan menggunakan sealer untuk mengemas produk agar usaha lebih berkembang. Menurut Mukhtar dan Nurif 2015 seorang technopreneurship harus memperhatikan daya tarik produk serta aneka macam kemasan dan packagingnya yang dapat menarik minat masyarakat. Tujuan dan target yang ingin dicapai dalam PKM ini adalah melakukan pendampingan dan pendidikan pada industri rumah tangga UMKM di Kelurahan Kelayan. Agar dapat berkembang dan berekspansi ke usaha yang berskala lebih luas melalui perbaikan kemasan labeling Puryantoro, 2017. Suhardi 2019 melakukan penyuluhan mengenai peranan kemasan, bahan kemasan produk, bentuk kemasan produk dan pelatihan pembuatan desaun yang menarik dengan metode presentasi , demonstrasi dan praktek. Target sasaran dari peningkatan penjualan produk makanan kering seperti pengrajin keripik tempe sagu, akar pinang, rengginang, rempeyek dan keripik sop yang selama ini masih menggunakan kemasan yang sederhana, mempunyai citarasa yg kurang bervariasi dan proses pembuatan keripik tempe sagu yang masih tradisional sehingga produk tersebut belum mengalami peningkatan pendapatan. Selain itu, pemasaran produk yang dihasilkan juga terbatas. Produk tidak bisa dijual di tempat yang ramai pembeli dikarenakan desain kemasan yang masih sederhana dan belum ada P-IRT untuk produk yang dihasilkan. Nilai tambah pada sebuah produk dilakukan dengan berbagai macam misalnya adanya perbaikan kualitas produk, membuat kemasan yang menarik dan membuat cita rasa yang bervariasi. Oleh karena itu, pengabdian ini penting untuk dilaksanakan guna membantu pelaku industri melakukan terobosan baru tehadap produk nya agar pendapatan yang dihasilkan menjadi lebih meningkat. Perkembangan UMKM selalu memberikan peningkatan yang positif pada perekonomian rakyat. Perekonomian rakyat perlu ditingkatkan dengan jalan meningkatkan dan memberikan perhatian UMKM yang ada pada industri rumah tangga. Pertumbuhan perekonomian rakyat bergantung kepada keberhasilan UMKM yang ada pada masyarakat. Perkembangan UMKM bergantung pada pemerintah dan akademisi dalam memberikan pelatihan dan bantuan pada UMKM. Pendampingan sangat diperlukan pada UMKM karena kurangnya pengetahuan, ketrampilan dan inovasi pada UMKM. Hal inilah yang mengakibatkan UMKM sangat bergantung Rahma Yuliani dkk, Jurnal Keuangan Umum dan Akuntansi Terapan, Vol ume 2 Nomor 2, Bulan November Tahun 2020 Halaman 71-76 © 2020 Segala bentuk plagiarisme dan penyalahgunaan hak kekayaan intelektual akibat diterbitkannya paper pengabdian masyarakat ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. pada pengetahuan dengan memberikan pelatihan manajemen dan pemasaran yang diberikan dari Pemerintah dan Akademisi. Tjiptono 20112 menyatakan bahwa manajemen pemasaran adalah sistem total aktivitas bisnis yang dirancang untuk merencanakan, menetapkan harga, dan mendistribusikan produk, jasa dan gagasan yang mampu memuaskan keinginan pasar sasaran dalam rangka mencapai tujuan organisasional., manajemen pemasaran diartikan sebagai seni dan ilmu memilih pasar sasaran dan meraih, mempertahankan, serta menumbuhkan pelanggan dengan menciptakan, menghantarkan, dan mengomunikasikan nilai pelanggan yang umum menurut Kotler dan Keller 20116 dalam buku Manajemen Pemasaran edisi 13 . definisi menurut kedua para ahli tersebut, dapat disimpulkan bahwa manajemen pemasaran adalah seni dan ilmu dalam melakukan aktivitas perencanaan, penetapa harga, dan pendistribusian produk kepada pasar sasaran untuk mencapai kepuasan pelanggan yang merpakan tujuan dari organisasi. Pemasaran sangat berperan penting terhadap kelangsungan bisnis, seperti menentukan target pasar yang tepat, menentukan harga produk yang sesuai dan dapat dijangkau oleh target pasar, hingga menentukan cara mengemas produk atau jasa agar lebih mudah diterima oleh masyarakat. Produk adalah pemahaman subyektif dari produsen atas sesuatu yang bisa ditawarkan sebagai usaha untuk mencapai tujuan organisasi melalui pemenuhan kebutuhan dan keinginan konsumen, sesuai dengan kompetensi dan kapasitas organisasi serta daya beli pasar. Selain itu, produk dapat pula didefinisikan sebagai persepsi konsumen yang dijabarkan oleh produsen melalui hasil produksinya. Secara lebih rinci, konsep produk total meliputi barang, kemasan, merek, label, pelayanan, dan jaminan. Konsep produk total yang di lakukan adalah dengan memperbaiki 1. Barang produk yang di akan di produksi UMKM 2. Kemasan kemasan yang di gunakan UMKM 3. Merk merk dagang yang akan di gunakan oleh produk UMKM yang akan di hak patenkan 4. Label label sebagai tanda yang ada pada produk dengan tujuan produk di kenal di masyarakat. 5. Pelayanan pelayanan menyangkut pelayanan terhadap konsumen 6. Jaminan produk yang di hasilkan UMKM di harapkan aman di komsumsi oleh masyarakat PEMBAHASAN Produk usaha mikro pada industri rumah tangga diharapkan dapat berkembang dan berkelanjutan untuk itulah kami melakukan beberapa tahapan dalam memperbaiki produk makanan kering khususnya produk makanan kering dalam rangka menciptakan penjualan sebuah produk agar produk tersebut dapat menjangkau pasar modern. Tahapan pada pengabdian masyakat adalah 1. Pemotongan keripik tempe sagu Dari hasil analisis Produk keripik tempe sagu “Ridho” pada proses produksi kelurahan Kelayan kota Banjarmasin kalimantan Selatan. Proses produksi yang memakan waktu terlalu lama adalah pada saat proses pemotongan keripik tempe sagu karena masih menggunakan pisau. Alat pemotong pisau pada keripik tempe sagu mengakibatkan ketebalan keripik juga tidak rata ada yang tipis dan tebal sehingga hasil akhir produk tidak bagus. Ketebalan yang tidak rata pada keripik tempe sagu mengakibatkan kurangnya kualitas keripik tempe sagu. Gambar 1 pisau sebagai alat untuk pemotong keripik tempe sagu Tujuan mesin pemotong keripik tempe sagu adalah mempercepat proses produksi dan kualitas keripik tempe sagu tetap terjaga ketebalannya. Oleh karena itu kami memberikan bantuan mesin alat pemotong keripik tempe sagu yang kami pesan secara khusus. Gambar 2 Mesin pemotong keripik tempe sagu Rahma Yuliani dkk, Jurnal Keuangan Umum dan Akuntansi Terapan, Vol ume 2 Nomor 2, Bulan November Tahun 2020 Halaman 71-76 © 2020 Segala bentuk plagiarisme dan penyalahgunaan hak kekayaan intelektual akibat diterbitkannya paper pengabdian masyarakat ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. 2. Kemasan Kemasan merupakan hal terpenting dalam sebuah poduk. Bagian luar yang membungkus produk di sebut dengan kemasan. Produk yang di kemas secara sederhana akan mengakibatkan produk tersebut akan tertinggal dan bertahan di pasar tradisional. Produk yang di kemas secara menarik dan inovatif akan mempunyai mempunyai nilai tambah sebuah produk. Kemasan mempunyai arti penting pada sebuah produk makanan , karena akan meningkatkan nilai tambah pada sebuah produk. Hasil di lapangan produk makanan kering masih menggunakan kemasan yang sangat tradisional, sebelum di adakan pelatihan kemasan Gambar 3 kemasan keripik tempe sagu “Ridho” Gambar 4 kemasan keripik tempe sop “mama ghalin” Pengabdian yang dilakukan dengan memberikan bantuan standing pouch dengan ukuran yang berbeda sehingga produk kelihatan menarik Gambar 5 kemasan standing pouch keripik tempe “Ridho” Gambar 6 kemasan standing pouch keripik sop “mama ghalin” Dengan kemasan standing pouch produk di atas dapat memasuki pasar modern sehingga produk tersebut mengalami peningkatan produksi karena pangsa pasar tidak hanya pasar tradisional. 3. Merek Pembuatan merk pada produk UMKM sering kali di anggap hal yang sepele atau tidak penting. Kenyataannya merk sebuah produk merupakan hal terpenting. Karena konsumen akan membeli produk lebih sering mengenal merk nya. Pertama produk di perkenalkan di pasar yang di ingat konsumen adalah merk produk tersebut. Tetapi pada produk UMKM meskipun sudah diberikan pengertian bahwa merek mempunyai arti penting tetap saja UMKM memberikan merk dengan seadanya. 4. Label Label sebuah produk makanan merupakan hal yang penting agar produk tersebut di kenal di masyarakat. Hal – hal yang selalu ada sebuah label adalah Merk produk untuk membedakan produk yang satu dengan yang lain a. Berat bersih produk b. Halal MUI atau No P-irt hal ini terkait jaminan keamanan produk makanan c. Masa kadaluarsa d. Komposisi pada produk e. Kapan produk di buat Dalam pelaksanaan pengabdian kami memberikan pengetahuan tata cara pembuatan label dan mendesain ukuran label di sesuaikan dengan ukuran kemasan. Agar label terlihat menarik, tidak terlalu kecil dan tidak terlalu besar. Ada lima produk makanan kering yang di berikan bantuan terkait label produk nya. Label di desain sesuai dengan nama produk makanan tersebut adalah Rahma Yuliani dkk, Jurnal Keuangan Umum dan Akuntansi Terapan, Vol ume 2 Nomor 2, Bulan November Tahun 2020 Halaman 71-76 © 2020 Segala bentuk plagiarisme dan penyalahgunaan hak kekayaan intelektual akibat diterbitkannya paper pengabdian masyarakat ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. 1 Label keripik tempe sagu “Ridho” 2 Label Rengginang “Akbar” 3 Label Rempeyek “DHEA” 4 Akar pinang“MULAN’S KITCHEN” 5 Keripik sop “Mama Ghalin” Desain label pada produk di harapkan dapat menjadi ciri kas produk tersebut dan ukuran label di sesuaikan dengan kemasan pada produk tersebut. Untuk kemasan yang kecil ukuran label juga kecil mengikuti kemasan tersebut. 5. Jaminan Undang – Undang Republik Indonesia No. 8 tahun 1999 tentang Perlindunngan konsumen. Konsumen berhak mendapatkan jaminan bahwa produk makanan yang di belinya aman bagi kesehatan dan tidak menimbulkan dampak penyakit bagi jangka panjang maupun jangka pendek. Jaminan keamanan sebuah produk makanan sangat penting berupa sertifikasi produk pangan - Industri rumah tangga merupakan jaminan tertulis dari Dinas kesehatan terhadap pangan hasil industri rumah tangga yang telah memenuhi pesyaratan dan standar keamanan tertentu dalam rangka produksi sebuah produk makanan dan peredarannya yang di berikan oleh Bupati atau walikota. KESIMPULAN 1. Keterbatasan pengetahuan tentang peningkatan kualitas produk, mengakibatkan produk yang di hasilkan UMKM kalah bersaing di pasar modern 2. Kemasan yang di lakukan UMKM masih menggunakan cara tradisional sehingga UMKM hanya mempunyai satu pangsa pasar yaitu pasar tradisional 3. Beberapa UMKM belum mempunyai merk dan label yang menarik untuk itulah diperlukan sebuah pemahaman bahwa konsumen akan mengenal produk UMKM melalui merk dan label 4. Sertikikat P – irt di perlukan agar produk terjamin kualitasnya. SARAN Usaha mikro kecil menengah UMKM perlu mendapatkan pelatihan terkait kualitas produk dengan kreativitas dan inovasi sehingga terjadi keberlanjutan produk. Pendampingan secara intensif dalam hal pemasaran dan pengelolan Rahma Yuliani dkk, Jurnal Keuangan Umum dan Akuntansi Terapan, Vol ume 2 Nomor 2, Bulan November Tahun 2020 Halaman 71-76 © 2020 Segala bentuk plagiarisme dan penyalahgunaan hak kekayaan intelektual akibat diterbitkannya paper pengabdian masyarakat ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. keuangan. Sebagian besar UMKM masih minim pengetahuan sehingga di perlukan pendampingan. Data base UMKM yang ada pada pemerintah kota Banjarmasin hendaknya di jadikan data sebagai analisis strategi pengembangan UMKM di kota Banjarmasin. Analisis strategi akan digunakan sebagai acuan peningkatan kualitas produk UMKM untuk dapat menembus pasar nasional dan internasional. Usaha mikro keripik tempe “Ridho” telah mendapatkan sertifikat penyuluhan keamanan pangan Nomor 085/6371/2019 oleh Dinas kesehatan kota Banjarmasin. Pelatihan tersebut di laksanakan tanggal 26-29 Oktober 2019. Tujuan pelatihan dalam rangka pemberian Serifikasi Produksi Pangan Industri Rumah Tangga SPP-IRT berdasarkan Peraturan Badan pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia No. 22 tahun 2018. Setelah mengikuti pelatihan keripik tempe sagu “Ridho” berhak mendapatkan P-Irt No 2156371010085-24 yang di terbitkan oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu satu Pintu Pemerintah Kota banjarmasin. PUSTAKA Arifudin, Opan. “PKM Pembuatan Kemasan, Peningkatan Produksi dan Perluasan Pemasaran Keripik Singkong di Subang Jawa Barat. Jurnal Pengabdian, Vol 4, No. 1 2020 Fandy, Tjiptono. 2011. Service Management Mewujudkan Layanan Prima. Edisi 2. Yogyakarta Andi. Harsiti, Yani Sugiyani, Tb. Ai Munandar, Erma Perwitasari. “Pemberdayaan Masyarakat Desa Melalui Pelatihan Packaging Produk Makanan Tradisional yang Berdaya Jual Guna Meningkatkan Perekonomian Wilayah”. Sembadha, Vol 1, edisi 01 2018 Kotler, Philip and Kevin Lane Keller, 2011. Manajemen Pemasaran, Edisi 13 Jilid 1 dan 2, Alih Bahasa Bob Sabran, Erlangga, Jakarta. Mukhtar, Syukrianti dan Muchammad Nurif. “Peranan Packaging dalam Meningkatkan Hasil Produksi Terhadap Konsumen”. Jurnal Sosial Humoniora, Vol 8, No. 2 2015 Peraturan Badan pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia No. 22 tahun 2018. Puryantoro. “PKM Desain Labelling Kemasan Kerupuk Ikan Pada Industri Kecil Menengah di Desa Pesisir Kecamatan Panarukan Kabupaten Situbondo”. Jurnal Warta Pengabdian, Vol 12 2017 Suhardi, Dadang. “Optimalisasi Keterampilan Pembuatan Kemasan untuk Meningkatkan Pemasaran Produk pada UKM Pembuat Tape di Desa Cibeureum Kabupaten Kuningan”. Jurnal Pengabdian Masyarakat. Vol 2, No. 2 2019 Sulistyandari, Ekaningtyas Widiastuti, dan Suci Indriati. “Kemasan Produk Sebagai Strategi Pemasaran Kerupuk Rambak “Mirasa” Di Desa Dukuhturi, Kec. Bumiayu, Kab. Brebes”. Jurnal Adimas. 2017 Suniantara, I Ketut Putu, I Gede Eka Wiantara Putra, dan I Gede Agus Astapa. “Application of Technology Appropriate on Kripik Rempeyek House Industries in Perean Village”. Jurnal Sinegritas PKM & CSR. Vol 3, No. 2 2019 Sari, Agustina Dessy, Azafilmi Hakiim, dkk. “PKM Kelompok Usaha Dodol Kabupaten Bekasi Jawa Barat “. Jurnal Abdimas, Vol 5, No. 1 2018 Undang – Undang Republik Indonesia N0. 8 tahun 1999 tentang Perlindunngan konsumen. ... Padahal menurut Rahima, Suriyati, and Hastuti 2022 merek yang melabeli sebuah Selain merek, tantangan UMKM untuk mengembangkan produk usahanya agar bernilai jual lebih yaitu terkait kemasan. Karena menurut Yuliani and Widyakanti 2020, tidak sedikit UMKM yang memiliki masalah dimana masih belum memaksimalkan kemenarikan kemasan produk. Dengan kata lain kemasan produk masih dibuat sederhana. ...Dwi SusantoMuhammad IrfanFlora Grace PutriantiUum Helmina ChaerunnisakKelompok Usaha Mikro Kecil dan Menengah UMKM di Candi Umbul, Magelang, Jawa Tengah terdiri dari beberapa pengusaha yang memproduksi beraneka macam produk dan dipasarkan di pasar rakyat Candi Umbul. Diantaranya ada yang memproduksi aneka makanan, minuman, dan tanaman hias. Untuk meningkatkan nilai jual produk yang ada, salah satu hal yang penting yaitu kemasan yang menarik. Sehingga tujuan dari pengabdian kepada masyarakat kepada Kelompok UMKM yang bergabung di Pasar Rakyat Candi Umbul adalah untuk berbagi pengetahuan melalui penyuluhan langsung dengan memberikan paparan cara meningkatkan nilai jual produk melalui kemasan. Baik kemasan secara umum hingga kreasi kemasan dalam bentuk hampers. Hasil dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini mengusulkan pada tiga aspek solusi. Yang pertama, membuat merek dan logo produk dengan desain yang mempunyai ciri khas. Kedua, melindungi produk dengan kemasan yang tepat dan menarik dari kemasan primer, sekunder, hingga tersiernya. Ketiga, menambah nilai jual dengan kemasan hampers untuk berbagai event. Adanya pemaparan ini mendapatkan respon yang sangat baik dari kelompok UMKM.... Kemasan produk yang menarik sangat penting untuk menarik perhatian pelanggan Keller, 2009 dan pendukung media promosi Putri, 2019. Perubahan kemasan untuk meningkatkan daya tarik produk UMKM sudah pernah dilakukan oleh peneliti sebelumnya, seperti Sadjoli et al. 2020 yang mengubah kemasan UMKM "Teh Sereh Seungit" , Yuliani & Widyakanti 2020 yang berinovasi pada label kemasan UMKM "Rempeyek Dhea" di Kota Banjarmasin dan pengembangan design pada Produk Permen Jahe Ngatirah, 2020. Dari segi packaging, dilakukan perubahan stiker untuk produk kemasan 200 gram Gambar 1 dan Gambar 2. ...Alberta Yoshi HasmoroDahlia DahliaEdwin SusantoRetno YuliatiTingginya permintaan akan jahe seduh siap saji selama masa pandemi yang tidak diiringi dengan jumlah suplai bahan baku jahe yang memadai menjadi tantangan tersendiri bagi UMKM Jahe Merah Sarongge. Belum lagi terputusnya konsinyasi dengan beberapa toko oleh-oleh karena berlakunya pembatasan social berskala besar. Tujuan kegiatan community development ini adalah untuk membantu mitra mencari supplier jahe dengan harga kompetitif dan peningkatan penjualan secara online. Melalui kegiatan ini kami berkesempatan mendampingi mitra untuk mencari supplier alternatif dan beralih pada penjualan sepenuhnya online. Metode yang kami gunakan adalah dengan pendampingan penuh dengan cara live-in di rumah mitra selama 31 hari dan pendampingan lanjutan untuk kepentingan konsultasi secara online selama empat bulan setelan live-in. Hasil dari kegiatan ini adalah didapatkannya supplier jahe merah dengan harga kompetitif dan penerapan beberapa strategi untuk meningkatkan penjualan secara online. Setelah kegiatan pendampingan ini selesai, diharapkan dapat memberikan manfaat kepada mitra untuk secara terus-menerus melakukan terobosan dan inovasi dalam penjualan produk dalam keadaan apapun. Angga SetiawanHerlina Puji UtamiPutri Datalia JatayuIndustri keripik tempe di Kelurahan Ngantru tidak dapat berkembang secara siginifikan diakrenakan terdapat industri lain yang berada di Desa Bendorejo yang lokasinya lebih strategis di pinggir jalan nasional dan pemasaran keripik tempe di Kelurahan Ngantru sangat terbatas untuk pemenuhan pasar lokal serta kondisi tersebut diperparah pada masa pandemi covid-19. Salah satu solusi yang dapat menyelesaikan permasalahan tentang pemasaran industri keripik tempe yaitu melalui pemasaran secara online. Hasil yang diperoleh setelah mengimplementasikan pemasaran secara online kepada pengusaha UMKM keripik tempe adalah adanya perubahan pola pikir dan kesadaran pengusaha keripik tempe untuk menjual keripik tempe, pengetahuan pengusaha tentang strategi pemasaran berbasis online melalui e-commerce atau market place meningkat, jangkauan pasar pemasaran keripik tempe semakian meluas tidak hanya pemenuhan pasar lokal dan perubahan omset penjualan yang semakin naik dikarenakan kenaikan permintaan pasar yang tidak hanya pasar lokal namun juga pasar nasional. Tata kelola manajemen pemasaran semakin baik dengan dibentuknya paguyupan pengusaha keripik tempe yang bertujuan untuk melakukan diskusi secara rutin, baik dengan antar pengusahana, kelurahan, maupun pemerintahan Kabupaten Trenggalek. Eko Retno IndriyartiAekram FaisalMoch SaburIdThe situation of the Covid-19 pandemic that has not ended gives a signal that the business will continue to face uncertainties that affect the sustainability of Micro, Small and Medium Enterprises MSMEs in Indonesia. The purpose of community service activities for tofu and tempe craftsmen partners in Semanan village, West Jakarta is to help increase the selling value of tofu and tempe products. The method used in the implementation of this community service is to provide direct counseling at partner locations by giving explanations on how to improve the quality of the packaging of the tofu and tempe products produced. The results of this community service activity suggest three aspects of the solution, namely paying attention to the quality of the packaging related to the cleanliness of the tofu and tempe sold, maintaining the resilience of the tofu and tempe that are sold in good packaging, adding product identity to the packaging to increase the product's selling value. Response from partners is happy with this Cibeureum Kabupaten KuninganDesa Cibeureum Kabupaten Kuningan". Jurnal Pengabdian Masyarakat. Vol 2, No. 2 2019Kemasan Produk Sebagai Strategi Pemasaran Kerupuk Rambak "Mirasa" Di Desa DukuhturiEkaningtyas SulistyandariWidiastutiSuci DanIndriatiSulistyandari, Ekaningtyas Widiastuti, dan Suci Indriati. "Kemasan Produk Sebagai Strategi Pemasaran Kerupuk Rambak "Mirasa" Di Desa Dukuhturi, Kec. Bumiayu, Kab. Brebes". Jurnal Adimas. 2017Application of Technology Appropriate on Kripik Rempeyek House Industries in Perean VillageSuniantaraKetut PutuDan I Gede Agus Gede Eka Wiantara PutraAstapaSuniantara, I Ketut Putu, I Gede Eka Wiantara Putra, dan I Gede Agus Astapa. "Application of Technology Appropriate on Kripik Rempeyek House Industries in Perean Village". Jurnal Sinegritas PKM & CSR. Vol 3, No. 2 2019PKM Kelompok Usaha Dodol Kabupaten Bekasi Jawa BaratAgustina SariDessySari, Agustina Dessy, Azafilmi Hakiim, dkk. "PKM Kelompok Usaha Dodol Kabupaten Bekasi Jawa Barat ". Jurnal Abdimas, Vol 5, No. 1 2018
Desain kemasan keripik yang menarik adalah desain yang mampu mengundang konsumen untuk membeli. Tidak hanya itu saja, kemasan yang baik adalah kemasan yang memuat hal penting. Seperti elemen visual, gambar, tulisan, warna, bahan, identitas brand, dsb. Kalau berbicara soal desain kemasan apakah sudah terfikirkan mau seperti apa desainnya?Seperti yang kita tahu sekarang usaha keripik sedang banyak dipilih pelaku usaha. Selain karena mudah untuk dijalankan, modal yang dibutuhkan relatif kecil. Sebagai pemula kalian bisa menerapkan sistem repacking. Tak harus mengolah produk sendiri kalian sudah bisa langsung jualan. Ini sebabnya menjadikan pelaku usaha keripik meningkat tajam. Banyaknya pelaku usaha yang terjun tersebut berarti menjadi kompetitor kompetitor membuat kalian pelaku usaha harus putar strategi agar produk bisa bersaing dipasaran. Tidak hanya terfokus pada produksi saja namun lebih pada sistem marketingnya. Salah satunya dengan branding desain kemasan. Kemasan menjadi salah satu media yang digunakan untuk mendongkrak penjualan. Untuk itu pelaku usaha keirpik wajib memperhatikan desain kemasan IsiContoh Desain Kemasan Keripik Desain Kemasan Keripik Standing Pouch Printing Desain Kemasan Keripik Alufoil Sablon Desain Kemasan Keripik Craft Sebelum mendesain kemasan keripik, berikut ini ada beberapa contoh ide desain kemasan keripik menarik buat kalian yang masih binggung cari Kemasan Keripik Standing Pouch Printing Kemasan ini merupakan kemasan standing pouch printing yang paling di sarankan untuk digunakan. Standing pouch printing memiliki warna yang lebih kompleks karena full warna. Kemasan full printing tentu lebih menarik jika dibandingkan dengan kemasan yang lainnya. Informasi yang bisa dicantumkan jauh lebih banyak baik di sisi depan maupun di sisi full printing cocok untuk kalian yang punya usaha dan pengen upgrade kemasan jadi lebih menarik. Standing pouch printing memang disarankan untuk usaha yang sudah besar, yang dalam artian usaha yang sudah memproduksi dalam jumlah besar. Kemasan ini diperuntukkan untuk industri rumahan yang ingin produknya dipasarkan di retail kemasan printing ini juga harus disesuaikan dengan target pasar yang akan dibidik. Jika kalian menargetkan kelas menengah hingga atas penggunaan kemasan ini sangat cocok. Selain itu kemasan ini berbahan dasar metalize atau alufoil yang akan membuat produk lebih awet. Bagian dalamnya dilaminasi art paper printing dan luarnya menggunakan laminasi glossy dan kemasan keripik printing juga sudah dilengkapi dengan ziplock dan tanpa ziplock pada bagia penutupnya. Kalian bisa pilih sesuai kebutuhan, namun akan lebih disarankan jika menggunakan penutup zipper lock. Alasannya konsumen bisa buka tutup makanan tanpa takut “mlempem”. Ukuranya ada tersedia beberapa, yang kalian bisa pilih sesuai dengan keinginan. Berikut ini ukuran kemasan printing 12 x 20 cm14 x 23 cm14 x 26 cm15 x 20 cm14 x 22 cm15 x 22 cm16 x 24 cm18 x 24 cm18 x 29 cm20 x 30 cmDesain Kemasan Keripik Alufoil Sablon Siapa yang tidak tertarik dengan kemasan yang satu ini? desain kemasan keripik satu ini adalah kemasan alufoil sablon. Siapa sangka kemasan berbahan dasar alufoil ini desain kemasannya menggunakan sablon? Tidak kalah menarik tentunya. Meskipun tidak bisa full warna kemasan ini cocok digunakan oleh pelaku usaha yang akan naik kelas. Bentuk kemasan dengan desain yang simpel, unik namun tetap menarik ini cocok digunakan untuk pelaku usaha keripik yang pengen sederhana dan elegan. Perpaduan desain warna kemasan yang cukup mengesankan antara putih dengan tinta hitam. Kemasan ini juga tersedia dalam beberapa warna seperti silver, hitam, merah, gold, hijau dan putih. Untuk pemilihan tinta kalian bisa pilih sesuai dengan kebutuhan. Kalian juga bisa kombinasikan 3 warna tinta sekaligus dalam kemasan tinta pada umumnya konsumen lebih memilih warna hitam. Kalian tetap bisa memilih tinta warna lain dan disesuaikan dengan warna kemasan. Misalnya saja kemasan warna putih bisa menggunakan tinta warna hitam, biru dongker, orange dan merah. Sedangkan untuk kemasan warna hitam bisa menggunakan tinta warna gold, orange, putih dan coklat. Untuk kemasan warna silve, merah, gold, hijau umumnya menggunakan tinta warna hitam agar desain tetap terlihat yang pengen pakai kemasan ini boleh banget, tersedia dalam 2 jenis yakni window dan non window. Sedangkan untuk ukuran tersedia bebeapa ukuran tergantung jenisnya antara non window dan window. Berikut ini 2 ukuran standing pouch alufoil non window13 x 20 100-200 gram14 x 23 250-300 gram18 x 29 400-500 gramBerbeda lagi untuk jenis kemasan standing pouch alufoil window. Berikut adalah detail warna beserta ukurannya Warna Silver9 x 1513 x 2014 x 2318 x 29Warna Merah/ Hitam/ Gold/ Hijau/Putih13 x 2014 x 2318 x 29Desain Kemasan Keripik Craft Seperti inilah desain kemasan keripik yang selanjutnya, kemasan yang yang merupakan kemasan craft, salah satu kemasan yang disarankan untuk para pemula. Kemasan yang satu ini jadi kemasan yang menarik dan unik. Bahan yang ramah lingkungan serta harganya yang masih sangat terjangkau, sehingga tidak memberatkan untuk pemula. Kemasan craft berbahan dasar kertas coklat yang craft memiliki 2 jenis kemasan yaitu kemasan non window dan window. Dengan dilengkapi ziplock pada bagain penutupnya sehingga aman untuk dibuka tutup. Menariknya kemasan ini bisa didesain dengan satu sisi atau dua sisi. Untuk pemilihan warna tinta kalian bisa pilih mau pakai warna apa saja, namun paling umum warna hitam, biru dongker, desain kemasan keripik tetap bisa terlihat kekinian dan keren tampil dengan kemasan craft. Untuk para pemula yang pengen kemasan naik kelas dari kemasan polosan, pertama bisa menggunakan kemasan craft. Selain bisa menggunakan desain sablon kemasan ini juga bisa menggunakan stiker. Kemasan craft ini ada beberapa ukurannya seperti berikut9 x 15 50 gram13 x 20 100-200 gram14 x 23 250 – 300 gram16 x 25 350 – 400 gram18 x 29 500 gram22 x 33 1000 gramItu tadi adalah beberapa contoh ide desain kemasan keripik yang bisa dijadikan referensi. Bagi para pemula lebih disarankan menggunakan kemasan craft, kemudian bisa naik kelas dengan menggunakan alufoil sablon lalu selanjutnya jika usaha sudah stabil atau pengen upgrade kemasan lagi bisa menggunakan kemasan pelaku usaha yang mau naik kelas dan pengen upgrade kemasan, penggunaan kemasan printing sangat disarankan. Selain karena full warna tentunya lebih menarik dari segi visual. Kalian yang masih penasaran tentang kemasan printing untuk desain kemasan keripik bisa konsultasi dengan CS CS Intan atau bisa diskusi dikolom komentar.
Kriuk..kriuk..renyahnya keripik. Hmm.. semua pasti doyan sama cemilan yang renyah ini. Ada keripik kentang, keripik singkong, ataupun keripik buah. Semua enakkk. Di Indonesia keripik biasanya sering dijumpai dalam bungkusan plastik. Namun, di luar sana kemasan keripik tidak melulu plastik. Ia tampil dalam kemasan kotak, gussete, dan paper craft. Berikut beberapa sampel kemasan keripik unik dan menarik yang bisa menjadi inspirasi sehingga kemasan keripik Anda dapat tampil beda dari kompetitor. Nah, bila Anda tertarik dan ingin membuat seperti sampel tersebut, kami siap bekerjasama mewujudkannya. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. kemasan keripikkemasan kripikkeripik buahkeripik kentangkeripik singkongkripik
kemasan keripik tempe yang menarik